Mikrokontroler
adalah sebuah chip terintegrasi yang biasanya menjadi bagian dari sebuah
embedded system (sistem yang didesain untuk melakukan satu atau lebih fungsi
khusus yang real time).
mikrokontroler
hadir untuk memenuhi selera industri dan para konsumen akan kebutuhan dan
keinginan alat-alat bantu bahkan mainan yang lebih baik dan canggih. Tidak
seperti sistem komputer, yang mampu menangani berbagai macam program aplikasi
(misalnya pengolah kata, pengolah angka
dan lain sebagainya), mikrokontroler
hanya bisa digunakan untuk suatu aplikasi tertentu saja (hanya satu program
saja yang bisa disimpan). Perbedaan lainnya terletak pada perbandingan RAM dan
ROM. Pada sistem komputer perbandingan RAM dan ROM-nya besar, artinya
program-program pengguna disimpan dalam ruang RAM yang relatif besar, sedangkan
rutin-rutin antarmuka perangkat keras disimpan dalam ruang ROM yang kecil.
Sedangkan pada Mikrokontroler,
perbandingan ROM dan RAM-nya yang besar, artinya program kontrol disimpan dalam
ROM (bisa Masked ROM atau Flash PEROM) yang ukurannya relatif lebih besar,
sedangkan RAM digunakan sebagai tempat penyimpan sementara, termasuk
register-register yang digunakan pada mikrokontroler yang bersangkutan.
Mikrokonktroler
digunakan dalam produk dan alat yang dikendalikan secara automatis, seperti
sistem kontrol mesin, remote controls, mesin kantor, peralatan rumah tangga,
alat berat, dan mainan. Dengan mengurangi ukuran, biaya, dan konsumsi tenaga
dibandingkan dengan mendesain menggunakan mikroprosesor memori, dan alat input
output yang terpisah, kehadiran mikrokontroler membuat kontrol elektrik untuk
berbagai proses menjadi lebih ekonomis.
Kelebihan
Microcontroller Adapun kelebihan dari mikrokontroller adalah sebagai berikut :
- · Penggerak pada mikrokontoler menggunakan bahasa pemograman assembly dengan berpatokan pada kaidah digital dasar sehingga pengoperasian sistem menjadi sangat mudah dikerjakan sesuai dengan logika sistem (bahasa assembly ini mudah dimengerti karena menggunakan bahasa assembly aplikasi dimana parameter input dan output langsung bisa diakses tanpa menggunakan banyak perintah). Desain bahasa assembly ini tidak menggunakan begitu banyak syarat penulisan bahasa pemrograman seperti huruf besar dan huruf kecil untuk bahasa assembly tetap diwajarkan.
- · Mikrokontroler tersusun dalam satu chip dimana prosesor, memori, dan I/O terintegrasi menjadi satu kesatuan kontrol sistem sehingga mikrokontroler dapat dikatakan sebagai komputer mini yang dapat bekerja secara inovatif sesuai dengan kebutuhan sistem.
- · Sistem running microcontroller berdiri sendiri tanpa tergantung dengan komputer sedangkan parameter komputer hanya digunakan untuk download perintah instruksi atau program. Langkah-langkah untuk download komputer dengan mikrokontroler sangat mudah digunakan karena tidak menggunakan banyak perintah.
- · Pada mikrokontroler tersedia fasilitas tambahan untuk pengembangan memori dan I/O yang disesuaikan dengan kebutuhan sistem.
- · Harga microcontroller lebih murah dan mudah didapat.
Sumber http://elektronika-dasar.web.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar