Komputer Generasi pertama
(1939-1950)
Komputer generasi pertama banyak digunakan untuk tujaun
saintifik. Oleh karena ukurannya yang amat besar, ketidaktepatan pemrosesan
data dan harganya yang tinggi, banyak yang menganggap komputer akan menjadi
alat yang digunakan untuk tujuan saintifik saja selamanya, bukan untuk kegunaan
umum.
Komputer generasi pertama ini
menggunakan tabung vakum untuk memproses dan menyimpan data, sehingga menjadi
cepat panas dan mudah terbakar. Oleh karena itu diperlukan beribu-ribu tabung
vakum untuk menjalankan operasi keseluruhan komputer. Untuk lebih jelasnya baca juga perkembangan
generasi komputer generasi pertama.baca>>
Komputer Generasi ke-dua (1960
– 1964 )
Transistor
merupakan ciri khas komputer generasi kedua. Bahan bakunya terdiri atas tiga
lapis, yaitu: “basic”, “collector” dan “emmiter”. Transistor merupakan
singkatan dari Transfer Resistor, yang berarti dengan mempengaruhi daya tahan
antara dua dari tiga lapisan, maka daya (resistor) yang ada pada lapisan
berikutnya dapat pula dipengaruhi. Dengan demikian, fungsi transistor adalah
sebagai penguat sinyal. Sebagai komponen padat, tansistor mempunyai banyak
keunggulan seperti misalnya: tidak mudah pecah, tidak menyalurkan panas. dan
dengan demikian, komputer yang ada menjadi lebih kecil dan lebih murah
Komputer Generasi ke-tiga (1964-1975)
Konsep
semakin kecil dan semakin murah dari transistor, akhirnya memacu orang untuk
terus melakukan pelbagai penelitian. Ribuan transistor akhirnya berhasil
digabung dalam satu bentuk yang sangat kecil. Secuil silicium yag mempunyai
ukuran beberapa milimeter berhasil diciptakan, dan inilah yang disebut sebagai
Integrated Circuit atau IC-Chip yang merupakan ciri khas komputer generasi
ketiga. Cincin magnetic tersebut dapat di-magnetisasi secara satu arah ataupun
berlawanan, dan akhirnya men-sinyalkan kondisi “ON” ataupun “OFF” yang kemudian
diterjemahkan menjadi konsep 0 dan 1 dalam system bilangan biner yang sangat dibutuhkan oleh komputer.
Komputer generasi III
Komputer generasi ke-empat (1975 -
Sekarang)
Komputer generasi keempat masih menggunakan IC/chip untuk pengolahan dan penyimpanan data. Komputer generasi ini lebih maju karena di dalamnya terdapat beratus ribu komponen transistor. Proses pembuatan IC komputer generasi ini dinamakan pengintegrasian dalam skala yang sangat besar. Pengolahan data dapat dilakukan dengan lebih cepat atau dalam waktu yang singkat. Media penyimpanan komputer generasi ini lebih besar dibanding generasi sebelumnya. Komputer generasi ini sering disebut komputer mikro. Contohnya adalah PC (Personal Computer).
Komputer generasi keempat masih menggunakan IC/chip untuk pengolahan dan penyimpanan data. Komputer generasi ini lebih maju karena di dalamnya terdapat beratus ribu komponen transistor. Proses pembuatan IC komputer generasi ini dinamakan pengintegrasian dalam skala yang sangat besar. Pengolahan data dapat dilakukan dengan lebih cepat atau dalam waktu yang singkat. Media penyimpanan komputer generasi ini lebih besar dibanding generasi sebelumnya. Komputer generasi ini sering disebut komputer mikro. Contohnya adalah PC (Personal Computer).
5. Generasi Kelima (Sekarang – Masa
depan)
Pada generasi ini ditandai dengan munculnya: LSI (Large Scale Integration) yang merupakan pemadatan ribuan microprocessor ke dalam sebuah microprocesor. Selain itu, juga ditandai dengan munculnya microprocessor dan semi conductor.
Pada generasi ini ditandai dengan munculnya: LSI (Large Scale Integration) yang merupakan pemadatan ribuan microprocessor ke dalam sebuah microprocesor. Selain itu, juga ditandai dengan munculnya microprocessor dan semi conductor.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar